Stavolt atau stabilizer, fungsinya untuk menstabilkan tegangan listrik jaringan apakah 1 phase 220 Volt, atau 3 phase 380 Volt. Stavolt dikenal ada dua jenis yaitu stavolt statis dan stavolt dinamis.
Stavolt statis memakai transformator yang memiliki beberapa tap output, tap - tap ini dihubungkan ke beberapa relay, yang mana relay tersebut diatur oleh rangkaian controller yang akan merespon perubahan tegangan sumber (PLN), jika tegangan PLN turun atau naik dan mencapai titik setting-nya maka rangkaian controller akan bekerja mengaktifkan relay dan diumpankan ke tap ditransformator tersebut sehingga tegangan output stavolt akan berubah, jika tegangan input turun maka output nya naik dan sebaliknya sehingga diharapkan tegangan tetap stabil pada 220 volt. Tetapi bila memakai sistem statis ini maka tegangan output stavolt masih ada sedikit selisih dengan target 220 Volt, dan biasanya terdengar suara klik .. klik.... klik .... saat relay aktif karena respon tegangan input PLN berubah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar